Sabtu, 12 Mei 2012

"Domba For Dummies....." Mari sama-sama belajar Domba @SaKaDo_Academy

Berhubung latar belakang keilmuan saya tidak pernah berhubungan dengan yang namanya Dunia KAmbing-DOmba, terpaksa saat ini mulai belajar bikin karangan singkat terlebih dahulu sebelum "GO SHOW" dan terjerumus dalam Mass Production Proyek NGAMBING-DOMBA di PeternakanSaKaDo, yaitu melalui perintisan program "Domba BERDIKARI".

"Domba BERDIKARI" itu mimpinya sih jadi semacam program pemberdayaan Potensi WARGA KURANG MAMPU di DESA BINAAN, melalui aktivitas Pelatihan & Pendampingan  beternak secara berjamaah (tidak sendiri-sendiri alias berkelompok/guyub/rereongan/gaul/cluster dsb) di PeternakanSaKaDo sebagai perwujudan konsep SaKaDo_Academy, dengan TUJUAN super duper mulia berbau surga.. yaitu adanya peningkatan lifeskill semua komponen masyarakat yang terlibat, baik dalam bidang #Keterampilan Ternak, #Kewirausahaan, #Mental-Spiritual, dan #Kelembagaan berbangsa-bernegara (Ngacablak.com)


TARGET Program "Domba BERDIKARI" ini adalah menjadikan Warga di Desa Binaan (& para STAKEHOLDER PeternakanSaKaDo) PINDAH QUADRAN ke taraf "hidup dan bekal mati" yang lebih baik melalui jalur PROFESI AKHIR ZAMAN yaitu jadi PETERNAK dengan sasaran KPI (Key Performance Indicator) kesuksesan program nya diharapkan terjadi adanya:
  • Peningkatan Pendapatan Peternak (dan so pasti YG MODALIN sgala kegiatan dlm beternak juga)
  • Peningkatan kepemilikan asset produktif (Ternak bertambah banyak.. tidak raib apalagi mati)
  • Efisiensi Pemeliharaan (Tidak cukup BEP, musti ada UNTUNGnya)
  • Etos Kerja dan Spiritual (Nothing Free Under The SUn... alias semua harus jadi bernilai AMAL IBADAH.. jangan keasyikan ngurus ternak jadi kaga Sholat)
  • Kemandirian Kelembagaan (Bisa dilepas sendiri.. jadi mandiri.. bikin kelompok ternak sendiri dll)
Nah Melalui Program "Domba BERDIKARI" ini, peran PeternakanSaKaDo jadi mendapatkan energi baru karena akan menambah MATERI KULIAH gratisan dalam penanganan TERNAK & PENDAMPINGAN CALON PETERNAK MANDIRI di SaKaDo-Academy.
 
Target-target di atas tentu hanya akan tercapai jika DUKUNGAN JALUR PEMASARAN nya pun dapat tercipta.. CREATE MARKET itu memang WAJIB. Jika kita belum punya.. TERPAKSA lakukan sinergi jual ke JURAGAN DOMBA yg lebih senior  saja dulu walau margin usaha mungkin alakadarnya, yang penting tujuan awal berakrab-akrab dengan dunia DOMBA bisa dicapai.. dan proses pembelajaran dari sisi PRODUKSI sd PEMASARAN bisa terus dilakoni.... plus bisa nimba ilmu gratisan ANTI JEBAKAN RAMBO dari para senior dan leluhur perDOMBA-an pun akan bisa dijalani...

 
Ada satu-dua jalur lagi ROAD to MARKET diluar pakem pasar, namun oret-oretnya masih ada dalam otak saja.. yaitu JUAL BELI Qurban pake PULSA (orang pintar bilang via E-Commerce), untuk meciptakan TRENDSETTER QURBAN TERBAIK Kaum MiddleClass IbuKota. Jadi kita tinggal REG (SPASI) SAKADO (SPASI) SAPI.. maka saldo uang elektronik di nomor HP anda akan masuk ke program TABUNGAN QURBAN SAPI di PeternakanSaKaDo, dan tentu saja syaratnya  di potong dan didistribusikan di DESA BINAAN juga.. .


 ....atau.. bagaimana bisa menembus Craking Zone untuk "Memasyarakatkan Qurban dan MengQurbankan Masyarakat (???)" melalui program  "QURBAN GOES TO SCHOOL" mulai dari Playgroup, TK, SD, SMP, SMU, PT serentak pada melakukan kegiatan latihan motong-memotong qurban di sekolah nya melalui program Daurah Qurban (biar orang banyak motong qurban di setiap pelosok penjuru kota, plus otomatis yang ternak domba kecipratan juga pastinya karena orang perlu latihan motong memotong dahulu alias TRY-OUT dulu)......  



Motong Hewan Qurban itu bukannya kita TIDAK MAMPU, tapi karena memang kita TIDAK PERNAH bikin PERENCANAAN alias NYICIL pendanaannya.. mudah-mudaan program REG SAKADO ini jadi solusi agar setiap tahun anda bisa merasakan beratnya "KEHILANGAN" uang jutaan dengan IKLAS hehehe (saya sendiri tiap tahun ga pernah bisa qurban 1 anak 1 domba.. tapi kalo kita gonta-ganti GADGET dengan yang paling canggih, mungkin  harganya bisa jadi 5 kambing kali yak...).. Ironis emang.. kita baru sekadar MENGGUGURKAN KEWAJIBAN BERQURBAN saja.. belum sampai LEVEL BERQURBAN dengan HEWAN QURBAN YANG TEBAIK...


Kembali ke bahasan DOMBA FOR DUMMIES...
Bagaimana dengan SIKLUS produksi dombanya??, kata bukunya sih relatif cepat.. hanya perlu 5 bulan hamil dan 3 bulan masa menyusui.. dan dalam periode tersebut bisa saja langsung di kawinkan lagi (dikasih perangsang kali tuh domba nya... masa baru lahiran udah pingin kawin lagi..) alias dalam masa 6-8 bulan si induk domba sudah hamil lagi.. alias anakan domba nya rebutan ama jabang bayi domba mendapatkan asupan induknya.. (kok mirip kaya nasib anak-anak saya yg 5 itu yah.. ga bisa full dapat ASI sampai 2 tahun dari ibunya.. karena anak baru umur 1-1,5thn ISI AGAIN.. ISI AGAIN ibu nya... alias adek baru sudah nongol... )


Tinggal sekarang ..... dari pemahaman awal mengenai siklus dasar pembibitan domba dan area pasar yang akan di sasar diatas, kita bikin karangan indah lagi untuk di aplikasikan ke dalam bentuk proposal kemitraan pemberdayaan ternak "DOMBA BERDIKARI".. Bagaimana Menyambung-nyambungkan siklus Pembibitan dengan mimpi Create Market nya tersebut...  Dan saya ada waktu 5 hari sd tgl 16 nanti untuk menyelesaikan Deadline submit revisi proposal  SapiCerdasnya dengan proposal versi "Domba BERDIKARI"....  hmmmm serasa jadi SANGKURIANG deh..  mudah-mudahan bisa lancar nih  mengarangnya... Amin..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar