Jumat, 24 Agustus 2018

Pilih Mana : Qurban Online Ataukah Qurban Real Time Yang Berbau Amis Darah.. ??









Lebaran Qurban di 2018 ini ada kegalauan yang bikin saya tidak bisa segera memutuskan dimanakan akan berqurban, apakah cukup bayar via qurban online biar bisa lebih murah, ataukah harus nyari kambing qurban di pinggir jalan... ataukah nitip motong di pondokan anak di kuningan





 Kendaraan Keluarga Menuju Surga... 
Amin YRA


Berhubung anak ke-3 baru masuk ke Pondok di Al Multazam Kuningan dan para ortu punya komitmen untuk berqurban di pesantren, awalnya saya ingin menitipkan pemotongan disana... namun  disisi lain.. anak pertama & anak kedua yang sama-sama pada mondok di Al Kahfi Lido justru diberi kesempatan pulang, sehingg libur panjang akan terasa sia-sia jikalau mereka tidak punya cerita buat kelak dewasa.





Membeli Hewan Qurban, buat saya yang punya anak enam orang, tentunya harus banyak moral cerita yg bisa diraih dari moment qurban tersebut, siapa tahu kelak bisa jadi kisah dongeng anak cucu nanti..  tetapi ternyata kegalauan itu sampai malam takbiran tetap datang.. tanpa ada satu keputusan...




Sampai suatu saat,.. datangnya sebuah postingan di FB... yg membuat saya termenung dan langsung tergerak bahwa anak-anak dan istri harus dilibatkan dalam prosesi qurban seperti biasanya, mulai dari saweran rame-rame sekeluarga agar anak-anak turut merasakan beratnya bongkar celengan.. sampai ngajak semua anak nyari kambing ke lapangan rame-rame.. dan tidak lupa nyuruh anak paling besar buat jadi bendahara belajar pegang uang sawerannya.. 




Dan tentu saja yang paling seru adalah moment saat saya dan anak-anak membawa kambing dari lapak di lapangan dekat rumah menuju tempat panita pemotongan, telah menjadi sebuah ShortMovie yang sangat mengesankan ... 




..Inilah The Best Short Movie Ritual Qurban Buat Keluarga Kami..
# Thank buat Team reKreasi yang bikin kami mantap untuk berQurban #