Minimal dana dari pembelian bakalan hewan aqiqah dan dana buat ongkos masak nya bisa menjadi LAPANGAN PEKERJAAN BARU buat warga desa nantinya, khususnya buat tim ibu-ibu yang jago masak.. .siapa tahu bisa merintis bisnis KULINER buat support REST AREA yang bakal nongol beberapa tahun mendatang di jalur TOL CISUNDAWU .....Insya Allah.. hari minggu tgl 26 April'13 besok, kami mendapatkan titipan amanah pemotongan TEBAR_QURBAN sebanyak 3 ekor,.. 1 kambing dan 2 ekor Domba yang akan dipotong dan dibagikan buat warga desa..
Yang mana yach yang buat Aqiqah nya.. ??
26 Apr'13
Yang nitip aqiqah juga ga jauh-jauh amat... yaitu suadaranya pa Zulmawada, sang PENAKUT-2.. temen kantor saya juga yg notabene beliau adalah orang ke-2 Shareholder Kandang yang pernah menjejakkan kaki di desa Babakan Asem ..
ataukah
Kalo udah soal urusan masak, nanti giliran bu Kosim yang bakal ketiban sibuk menyiapkan pasukan buat bikin nasi box dan hantaran ke warga dhuafa yg akan jadi sasaran Tebar_Aqiqah buat perintisan aqiqan amatira ini, sebaran hasil masak belum bisa di sinergikan dengan panti atau pesantren.. karena memang di desa belum ada .. yaaa doakan saja lah.. siapa tahu PesantrenWirausaha SaKaDo_Academy suatu saat bisa jadi kenyataaan.. biar ga usah pusing-pusing kalo ada yang nitip aqiqah tiap hari.. udah ada yg siap nyantapnya nanti.. #mimpi.com tapi aminin aje.. #
Bismillah...
Kami sudah coba kontak nomor yang tertera.. namun no tlp yang tercantum tidak bisa di hubungi.. mudah-mudahan saja ini cuma orang lagi belajar bikin blog ternak.. cuma menurut saya sih cakep juga blog nya.. lumayan banyak content yg bisa kita pelajari..
Termotivasi oleh permasalahan yang dihadapi masyarakat (social problem), muncullah inisiatif untuk menciptakan manfaat sosial (social benefit) yang kemudian turut menumbuhkan manfaat ekonomi (economic benefit) sehingga berdirilah Social Enterprise atau lembaga kewirausahaan sosial....."#Panduan Wirausaha Sosial Untuk Sekolah -British Counsil #
Yang jelas, CIRI khasnya Social Entrepreneurship dengan bendera SaKaDo_Academy di Desa Babakan Asem, Kec Conggeang, Kabupaten Sumedang via kegiatan pemberdayaan masyarakat versi yang ASLI adalah kegiatan pemberdayaan warga yg berkonsep INTEGRATED_FARM dengan badan hukum O.T.B alias ORGANISASI TANPA BENTUK..... alias 100% partisipasi individual
.. Jadi kalo ada blog sakado yang ngakunya punya kandang di BabakanAsem Sumedang yg sama persis dengan foto-foto yang ada di http://peternakansakado.blogspot.com/ tapi yg cerita nya cuma sapi doang. atau kambing doang.. atau cuma ngulas Domba doang.. . sudah pasti itu ASPAL bin BODONG.. karena yang pa Kosim rintis di desa adalah multidisiplin ilmu.. ada SaKaDo, ada Kapulaga, Ada Jabon, Ada JatiJBS, Ada Kunyit dll.. dan ini saya rasa agak sulit ditandingin oleh content kandang blog amatir manapun.. saking PALUGADA nya program-program yang dilakoni oleh Bpk Kosim Ahmadi.... Sang agen perubahan kita di Desa Babakan Asem ini...
"...... Usaha-usaha pembangunan suatu masyarakat selalu ditandai oleh adanya Sejumlah Orang yang mempelopori, menggerakkan, dan menyebarluaskan proses perubahan tersebut. Mereka adalah orang-orang yang disebut sebagai agen perubahan. Nama yang diberikan sesuai dengan misi yang ingin dibawa, yakni membuat suatu perubahan yang berarti bagi sekelompok orang"
====================================================================
WASPADALAH dengan Blog SaKaDo ABAL ABAL
Karena Pemberdayaan Ternak Kami di Babakan Asem
adalah OTB...Organisasi Tanpa Bentuk
Belum Punya Legalitas Formal.. alias 100% Pemberdayaan Masyarakat via Paroan Ternak..
Disangkanya Org Ini Tukang Ngarit nya Kali yah.. hehehe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar